Selasa, 16 November 2010

TUGAS IBD MANUSIA DAN HARAPAN

MANUSIA DAN HARAPAN

    Harapan berasal dari kata harap yaitu keinginan supaya sesuatu terjadi atau sesuatu terjadi atau suatu yang belum terwujud. Kata orang manusia tanpa harapan adalah manusia yang mati sebelum waktu-nya. Bisa jadi, karena harapan adalah sesuatu yang hendak kita raih dan terpampang dimuka. Hampir sama dengan visi walau dalam spektrum sederhana, harapan merupakan cip-taan yang kita buat sebagai sesuatu yang hendak kita raih. Jadi hidup tanpa harapan adalah hidup tanpa visi dan tujuan.

    Maka bila manusia yang hidup tanpa harapan pada hakekatnya dia sudah mati. Harapan bukanlah sesuatu yang terucap dimulut saja tetapi juga berangkat dari usaha. Dia adalah ke-cenderungan batin untuk membuat sebuah rencana aksi, peristiwa, atau sesuatu menjadi lebih bagus. Sederhananya, harapan membuat kita berpikir untuk melakukan sesuatu yang lebih baik untuk meraih sesuatu yang lebih baik.

    Harapan dan rasa optimis juga memberikan kita kekuatan untuk melawan setiap hambatan. Seolah kita selalu mendapatkan jalam keluar untuk setiap masalah. Seolah kita punya kekuatan yang lebih untuk siap menghadapi resiko. Ini kita sebut sebagai perlawanan. Orang yang hidup tanpa optimisme dan cenderung pasrah pada realita maka dia cenderung untuk bersikap pasif, Oleh karena itu dalam makalah ini kita dapat mengetahui lebih dalam tentang manusia dan harapan.

NAMA    : NUR PATRIA MUDAYATI
KELAS   : 1PA01
NPM       : 15510140

TUGAS IBD MANUSIA DAN KEGELISAHAN

MANUSIA DAN KEGELISAHAN

   Selama hidupnya, manusia pasti pernah mengalami kegelisahan baik intensitasnya sering ataupun jarang, apalagi di era globalisasi seperti saat ini yang membutuhkan tingkat kompetitifitas yang tinggi untuk hidup di dalamnya. kegelisahan sendiri berasal dari kata gelisah yang berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir,tidak senang tidak sabar, cemas sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan. sedangkan kita dapat mengetahui tanda tanda bahwa seseorang mengalami ketegang adalah dari tingkah lakunya. tingkah laku yang bagaimana? umumnya seorang yang sedang tegang melakukan hal- hal yang tidak biasa dia lakukan seperti berjalan mondar-mandir, duduk termenung sambil memegang kepalanya dan berbagai hal lain yang mungkin dapat membingungkan orang yang melihatnya.

"Sigmon Freud"seorang ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia, yaitu: kecemasan kenyataan, kcemasan neoritik dan kecemasan moril

A) kecemasan tentang kenyataan ( objektif )
kecemasan tentang kenyataan adalah suatu kenyataan yang pernah dialami oleh seseorang di masa lalu yang membuat orang tersebut menjadi shocked karenanya. sebagai contohnya, ketika seorang wanita mengalami kejadian penjambretan ketika ia sedang berjalan di suatu wilayah tertentu. ketika wanita tersebut diajak kembali ke tempat tersebut ia akan menjadi gelisah karena takut hal tersebut akan terulang lagi padanya.

B) Kecemasan Neoritis
    Kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan, takut akan hal yang dibayangaknnya atau takut akan idnya sendiri sehingga menekan ego. kegelisahan ini akan membuat seseorang menjadi gelisah akan suatu hal yang buruk yang sedang di bayangkannya akan menjadi sebuah kenyataan. sebagai contohnya ayah dinar akan dipindahkan ke kota lain dan mereka sekeluarga harus pindah ke kota tersebut. kecemasan neoritis dinarpun memuncak ketika ayahnya membicarakan hal tersebut kepadanya. dinar membayangkan bahwa hidupnya di daerah tersebut akan tidak sebahagia di tempat yang ia tinggali sekarang karena kota baru tempat dimana ayahnya akan dipindahkan tersebut terletak di suatu daerah yang terpencil yang jauh dari tempat hiburan, dimana dinar sudah terbiasa untuk tinggal di kota besar yang banyak tempat hiburannya. hal tersebut merupakan sebuah contoh dari kecemasan Noritis.

C) Kecemasan Moril
    Kecemasan moril disebabkan oleh pribadi seseorang dimana tiap pribadi memiliki berbagai macam emosi seperti: iri, benci, dendam, dengki, marah, gelisah, rasa kurang cinta. Rasa iri, benci, dendam merupakan sebagian dari pernyataan individu secara keseluruhan berdasarkan konsep yang kurang sehat, oleh karena itu alasan untuk iri, benci, dengki kurang dapat dipahami oleh orang lain. Sifat-sifat seperti itu adalah sifat yang tidak terpuji bahkan mengakibatkan manusia merasa khawatir, takut,cemas,gelisah dan putus asa.

NAMA   : NUR PATRIA MUDAYATI
KELAS   : 1PA01
NPM      : 15510140

TUGAS IBD MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

    Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang di sengaja maupun tidak disengaja. Tanggung jawab juga berbuat berarti berbuat sebagai perwujudankesadaran akan kewajiban. Seseorang bertanggung jawab karena ada kesadaran ataupun keinsafan atau pengertian atas segala perbuatan dan akibatnya dan atas kepentingan pihak lain. Timbulnya tanggung jawab ituh karena manusia itu hidup bermasyarakat dan kehidupan dalam linkungan alam. Manusia tidak boleh berbuat semaunya terhadap manusia lainnya dan terhadap alam sekitarnya, manusia menciptakan keseimbangan, keserasian, keselarasan, antara sesama manusia dan lingkungan.

    Tanggung jawab bersifat kodrati artinya sudah menkadi bagian hidupan manusia bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab. Dengan demikian tanggung jawab dapat di liahat dari dua sisi,yaitu dari sipihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan ia sendiri pula yang harus memulihkan ke dalam keadaan baik. Dari sisin pihak lain apabila si pembuat tidak mau bertanggung jawab pihak lain yang akan memulihkan baik dengan cara individual ataupun dengan cara kemasyarakatan.

    Apabila di kaji tanggung jawab itu adalah kewajiban atau beban yang harus di pikul atau di penuhi sebagai akibat dari perbuatan yang kita perberbuat, atau sebagai akibat dari perbuatan pihak lain atau sebagai pengabdian, pengorbanan pihak lain.

    Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya) manusia berasa bertanggung jawab bahwa ia menyadari akibat baik ataupun buruk perbuatannya, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengorbanan atau pengbdian untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu di tempuh memlalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa terhadap Tuhan YME

    Manusia itu berjuang untuk memenuhi keperluannya sendiri atau keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi linkungan alam. Dalam usahanya itu juga manusia menyadari bahwa ada kekutan lain yang ikut menentukan yaitu kekusaan Tuhan. Oleh karena itu tanggung jawab harus di miliki dalam setiap manusia agar merka men yadari apa-apah yang harus di lakukan harus mempertanggung jawabkan semua apa yang harus di kerjakan. Dengan adanya Tanggung jawab hidup lebih berarti dan lebih mempunyai tujuan hidup.

NAMA    : NUR PATRIA MUDAYATI
KELAS    : 1PA01
NPM       : 15510140 

Senin, 15 November 2010

TUGAS IBD MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

  Antara manusia dan kebudayaan terjalin hubungan yang sangat erat, sebagaimana yang diungkapkan oleh Dick Hartoko bahwa manusia menjadi manusia merupakan kebudayaan. Hampir semua tindakan manusia itu merupakan kebudayaan. Hanya tindakan yang sifatnya naluriah saja yang bukan merupakan kebudayaan, tetapi tindakan demikian prosentasenya sangat kecil. Tindakan yang berupa kebudayaan tersebut dibiasakan dengan cara belajar. Terdapat beberapa proses belajar kebudayaan yaitu proses internalisasi, sosialisasi dan enkulturasi.

    Selanjutnya hubungan antara manusia dengan kebudayaan juga dapat dilihat dari kedudukan manusia tersebut terhadap kebudayaan. Manusia mempunyai empat kedudukan terhadap kebudayaan yaitu :
1) penganut kebudayaan,
2) pembawa kebudayaan,
3) manipulator kebudayaan,
4) pencipta kebudayaan.

Pembentukan kebudayaan dikarenakan manusia dihadapkan pada persoalan yang meminta pemecahan dan penyelesaian. Dalam rangka survive maka manusia harus mampu memenuhi apa yang menjadi kebutuhannya sehingga manusia melakukan berbagai cara.

    Hal yang dilakukan oleh manusia inilah kebudayaan. Kebudayaan yang digunakan manusia dalam manusia masalah-masalahnya bisa kita sebut sebagai way of life, yang digunakan individu sebagai pedoman dalam bertingkah laku.

NAMA     : NUR PATRIA MUDAYATI
KELAS    : 1PA01
NPM        : 15510140 

TUGAS IBD MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

    Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati. Karena itu ia menentukan masa depan seseorang. Untuk itu, perlu dijelaskan pula apa arti pandangan hidup. Pandangan Hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.

   Dengan demikian pandangan hidup itu bukanlah hidup seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus-menerus, sehingga hasil pemikiran itu dapat diuji kenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal, sehingga diakui kebenarannya. Atas dasar ini manusia menerima hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk yang disebut pandangan hidup.

   Pandangan hidup memiliki berbagai ragam macamnya. Akan tetapi pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
  • Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
  • pandangan hidup yang berupa ideologiyang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada negara tersebut.
  • Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
    Bila pandangan hidup diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka pandangan hidup itu disebut ideologi. Jika organisasi itu organisasi politik, ideologinya disebut ideologi politik. Jika organisasi itu organisasi negara, ideologinya disebut ideologi negara.

    Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsur-unsur yaitu cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan. Keempat unsur ini merupakan suatu rangkaian kesatuan yang tidak terpisahkan.

NAMA    : NUR PATRIA MUDAYATI
KELAS   : 1PA01
NPM       : 15510140 

Minggu, 31 Oktober 2010

KORUPSI

Dewasa ini, banyak sekali masyarakat kecil yang menderita. Contohnya saja, masih banyak ditemukannya  kelaparan, putus sekolah, kemiskinan, dan lain-lain. Tetapi, banyak di antara pemerintah yang tanpa sadar akan hal tersebut. Banyaknya pemerintah yang tertangkap basah jelas-jelas telah melakukan tindakan yang sangat merugikan masyarakat yaitu KORUPSI. Dan, sampai sekarang pun, banyak kasus-kasus korupsi yang masih menggantung dan belum juga tuntas. Korupsi merupakan suatu tindakan yang sangat tercela. Meggelapkan uang negara dan menggunakannya untuk keperluan pribadi. Kita sebagai generasi muda jangan sampai melakukan hal-hal yang dapat merugikan negara ataupun masyarakat. Kita harus menjadi seseorang yang baik, bermanfaat, bagi masyarakat maupun negara.


Image : www.kabarindonesia.com

Nama      :    Nur Patria Mudayati
Kelas      :    1PA01  
NPM       :   15510140
Jurusan   :    Psikologi

Sabtu, 30 Oktober 2010

WEB UNIVERSITAS GUNADARMA

KOMENTAR
    Setiap WEB memang memiliki kekurangan dan kelebihan. Tetapi, bagi mahasiswa dan mahasiswi gunadarma, dengan adanya WEB seperti baak.gunadarma.ac.id., studentsite.gunadarma ac.id., dan masih banyak lagi telah banyak membantu para mahasiswa. Contohnya saja, kita bisa mengetahui informasi terbaru dari Universitas Gunadarma, bisa melihat daftar nilai, kalender akademik, jadwal ujian, sampai jadwal kuliah pun, kita dapat mengaksesnya dengan menggunakan berbagai macam WEB dari Universitas Gunadarma.

   Maka dari itu, setiap mahasiswa-mahasiswi di wajibkan setiap hari harus membuka WEB tersebut. Agar mahasiwa Universitas Gunadarma dapat mengetahui secara cepat berita-berita terbaru yang ada di Gunadarma. Entah itu dari perubahan jadwal kuliah, penggantian dosen, seminar-seminar, dan masih banyak lagi.

NAMA    : NUR PATRIA MUDAYATI
KELAS   : 1PA01
NPM       : 15510140

Selasa, 19 Oktober 2010

TUGAS IBD MANUSIA DAN KEADILAN

MANUSIA DAN KEADILAN

    Dalam hidupdan kehidupan, setiap manusia dalam melakukan aktifitasnya pasti pernah menemukan perlakuan yang tidak adil atau bahkan sebaliknya, melakukan hal yang tidak adil. Dimana pada setiap diri manusia pasti terdapat dorongan atau keinginan untuk berbuat kebaikan “jujur”. Tetapi terkadang untuk melakukan kejujuran sangatlah tidak mudah dan selalui dibenturkan oleh permasalahan – permasalahan dan kendala yang dihadapinya yang kesemuanya disebabkan oleh berbagai sebab, seperti keadaan atau situasi, permasalahan teknis hingga bahkan sikap moral.
Dampak positif dari keadilan itu sendiri dapat membuahkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi. Karena ketika seseorang mendapat perlakuan yang tidak adil maka orang tersebut akan mencoba untuk bertanya atau melalukan perlawanan “protes” dengan caranya sendiri. Nah… cara itulah yang dapat menimbulkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi seperti demonstrasi, melukis, menulis dalam bentuk apabun hingga bahkan membalasnya dengan berdusta dan melakukan kecurangan.
Keadilan adalah pengakuan atas perbuatan yang seimbang, pengakuan secara kata dan sikap antara hak dan kewajiban. Setiap dari kita “manusia” memiliki itu “hak dan kewajiban”, dimana hak yang dituntut haruslah seimbang dengan kewajiban yang telah dilakukan sehingga terjalin harmonisasi dalam perwujudan keadilan itu sendiri.
Keadilan pada dasarnya merupakan sebuah kebutuhan mutlak bagi setiap manusia di bumi ini dan tidak akan mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan. Menurut Aristoteles, keadilan akan dapat terwujud jika hal – hal yang sama diperlakukan secara sama dan sebaliknya, hal – hal yang tidak semestinya diperlakukan tidak semestinya pula. Dimana keadilan memiliki cirri antara lain ; tidak memihak, seimbang dan melihat segalanya sesuai dengan proporsinya baik secara hak dan kewajiban dan sebanding dengan moralitas. Arti moralitas disini adalah sama antara perbuatan yang dilakukan dan ganjaran yang diterimanya. Dengan kata lain keadilan itu sendiri dapat bersifat hukum.
Keadilan itu sendiri memiliki sifat yang bersebrangan dengan dusta atau kecurangan. Dimana kecurangan sangat identik dengan perbuatan yang tidak baik dan tidak jujur. Atau dengan kata lain apa yang dikatakan tidak sama dengan apa yang dilakukan.
Kecurangan pada dasarnya merupakan penyakit hati yang dapat menjadikan orang tersebut menjadi serakah, tamak, rakus, iri hati, matrealistis serta sulit untuk membedakan antara hitam dan putih lagi dan mengkesampingkan nurani dan sisi moralitas.
Ada beberapa faktor yang dapat menimbulkan kecurangan antara lain ;
1.   Faktor ekonomi. Setiap berhak hidup layah dan membahagiakan dirinya. Terkadang untuk mewujudkan hal tersebut kita sebagai mahluk lemah, tempat salah dan dosa, sangat rentan sekali dengan hal – hal pintas dalam merealisasikan apa yang kita inginkan dan pikirkan. Menghalalkan segala cara untuk mencapai sebuah tujuan semu tanpa melihat orang lain disekelilingnya.
2.   Faktor Peradaban dan Kebudayaan sangat mempengaruhi dari sikap dan mentalitas individu yang terdapat didalamnya “system kebudayaan” meski terkadang halini tidak selalu mutlak. Keadilan dan kecurangan merupakan sikap mental yang membutuhkan keberanian dan sportifitas. Pergeseran moral saat ini memicu terjadinya pergeseran nurani hamper pada setiapindividu didalamnya sehingga sangat sulit sekali untuk menentukan dan bahkan menegakan keadilan.
3.   Teknis. Hal ini juga sangat dapat menentukan arah kebijakan bahkan keadilan itu sendiri. Terkadang untuk dapat bersikapadil,kita pun mengedepankan aspek perasaan atau kekeluargaan sehingga sangat sulit sekali untuk dilakukan. Atau bahkan mempertahankan keadilan kita sendiri harus bersikap salah dan berkata bohong agar tidak melukai perasaan orang lain. Dengan kata lian kita sebagai bangsa timur yang sangat sopan dan santun.
4.   dan lain sebagainya.
Keadilan dan kecurangaan atau ketidakadilan tidak akan dapat berjalan dalam waktu bersamaan karena kedua sangat bertolak belakang dan berseberangan.

TUGAS IBD MANUSIA DAN KEINDAHAN

MANUSIA DAN KEINDAHAN

    Kata keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek, dan lain sebagainya. Benda yang mempunyai sifat indah ialah segala hasil seni, pemandangan alam, manusia, rumah, tatanan, perabot rumah tangga, suara, warna, dan lain sebagainya. kawasan keindahan bagi manusia sangat lah luas, seluas keanekaragaman manusia dan sesuai pula dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial, dan budaya. Karena itu keindahan dapat dikatakan, bahwa keindahan merupakan bagian hidup dari manusia. Keindahan tak dapat di pisahkan dari kehidupan manusia. Dimanapun kapanpun dan siapa saja dapat menikmati keindahan.

   Keindahan adalah identik dengan kebenaran. Keindahan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya mempunyai nilai yang sama yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah. Yang tidak mengandung kebenaran berarti tidak indah.  Sudah tentu kebenaran disini bukan kebenaran ilmu, melainkan kebenaran menurut konsep seni. Dalam seni, seni berusaha memberikan makna sepenuh-
penuhnya mengenai obyek yang diungkapkan.

   Keindahan dalam arti luas merupakan pengertian semula dari bangsa Yunani dulu yang didalamnya tercakup pula kebaikan. Plato misalnya menyebut tentang watak yang indah dan hukum yang indah, sedangkan Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang selain baik juga menyenangkan. Dan keindahan juga bersifat universal, artinya tidak terikat oleh selera perseorangan, waktu dan tempat, selera mode, kedaerahan atau lokal.

TUGAS IBD MANUSIA DAN PENDERITAAN

MANUSIA DAN PENDERITAAN

Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra yang artinya menahan atau menanggung. Derita  artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, dapat pula lahir batin.

Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Namun, peranan individu juga menentukan berat-tidaknya Intensitas penderitaan. Suatu perristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang, belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.
Akibat penderitaan yang bermacam-macam. Ada yang mendapat hikmah besar dari suatu penderitaan, ada pula yang menyebabkan kegelapan dalam hidupnya. Oleh karena itu, penderitaan belum tentu tidak bermanfaat. Penderitaan juga dapat ‘menular’ dari seseorang kepada orang lain, apalagi kalau yang ditulari itu masih sanak saudara.

Berbagai kasus penderitaan terdpat dalam kehidupan. Banyaknya macam kasus penderitaan sesuai dengan liku-liku kehidupan manusia. Bagaimana manusia menghadapi penderitaan di dalam hidupnya?. Penderitaan fisik yang di alami manusia tentulah diatasi secara medis untuk mengurangi atau menyembuhkannya. Sedangkan penderitaan psikis, penyembuhannya terletak kepada kemampuan si penderita dalam menyelesaikan soal-soal psikis yang dihadapinya. Para ahli lebih banyak membantu saja. Karena semuanya adalah "resiko" karena seseorang mau hidup. Sehingga enak atau tidak enak, bahagia atau sengsara merupakan dua sisi atau masalah yang wajib diatasi. 

TUGAS IBD MANUSIA DAN CINTA KASIH

MANUSIA DAN CINTA KASIH


Cinta adalah sebuah ungkapan rasa sayang dan simpati kita kepada seseorang. Kata cinta juga diberikan dari kita kepada Sang Pencipta, sebagai tanda kalau kita amat membutuhkan dan menyanjungnya. Rasa cinta yang kita berikan menunjukkan bahwasanya kita sangat menyukainya dan ingin bersamanya. Kecemburuan sering terjadi jika seseorang yang kita cintai bersama oranglain. Itulah cinta, satu nama seribu makna
Cinta adalah sebuah perasaan yang ingin membagi bersama atau sebuah perasaan afeksi terhadap seseorang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.
Cinta Kasih Kepada Sesama Manusia
Cinta kepada sesama adalah perasaan simpati yang melibatkan emosi yang mendalam Menurut Erich Fromm, ada empat syarat untuk mewujudkan cinta kasih, yaitu:
1. Knowledge (pengenalan)
2. Responsibilty (tanggung jawab)
3. Care (perhatian)
4. Respect (saling menghormati)
Cinta berada di seluruh semua kebudayaan manusia. Oleh karena perbedaan kebudayaan ini, maka pendefinisian dari cinta pun sulit ditetapkan.
Menurut para pakar telah mendefinisikan dan memilah-milah istilah ini yang pengertiannya sangat rumit. Antara lain mereka membedakan cinta terhadap sesama manusia dan yang terkait dengannya menkadi:
1. Cinta terhadap keluarga
2. Cinta terhadap teman-teman, atau philia
3. Cinta yang romantis atau juga disebut asmara
4. Cinta yang hanya merupakan hawa nafsu atau cinta eros
5. Cinta sesama atau juga disebut kasih sayang atau agape
6. Cinta dirinya sendiri, yang disebut narsisme
7. Cinta akan sebuah konsep tertentu
8. Cinta akan negaranya atau patriotisme
9. Cinta akan bangsa atau nasionalisme
Cinta antar pribadi manusia menunjuk kepada cinta antara manusia mempunyai beberapa unsur yang sering ada dalam cinta antar pribadi tersebut yaitu
  • Afeksi: menghargai orang lain 
  • Ikatan: memuaskan kebutuhan emosi dasar
  • Altruisme: perhatian non-egois kepada orang lain
  • Reciprocation: cinta yang saling menguntungkan
  • Commitment: keinginan untuk mengabadikan cinta
  • Keintiman emosional: berbagia emosi dan rasa
  • Kinship: ikatan keluarga
  • Passion: nafsu seksual
  • Physical intimacy: berbagi kehidupan erat satu sama lain
  • Self-interest: cinta yang mengharapkan imbalan pribadi 
  • Service: keinginan untuk membantu

TULISAN

PUISI SAHABAT


Sahabat...
Aku punya dua mata yang tak selalu menatapmu
Aku punya dua tangan yang tak selalu dapat menggapaimu
Aku punya dua kaki yang juga tak selalu bisa mengiringi setiap langkahmu

Namun,
Aku punya satu hati yang akan selalu bersamamu
Di dalam hati ini masih tersimpan kenangan yang kita lalui bersama,
Tawa, tangis, sedih, suka, gembira,
Semua kita lalui bersama
Begitu indahnya PERSAHABATAN kita yang tak bertepi
Dan tak lekang oleh jarak dan waktu yang dapat memisahkan kita

Senin, 04 Oktober 2010

TUGAS ILMU BUDAYA DASAR

PENGERTIAN ILMU BUDAYA DASAR
Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tenteng konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok besar yaitu :
1. Ilmu-ilmu sosial (social science)
Ilmi-ilmu social yang bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia.
2. Ilmu-ilmu alamiah (natural science)
Ilmu-ilmu alamiah yang bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta.
3. Pengetahuan budaya (the humanities)
pengetahuan budaya yang bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.

RUANG LINGKUP ILMU BUDAYA DASAR
Bertitik tolak dari kerangka tujuan yang telah ditetapkan, dua masalah pokok bisa digunakan sebagai pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. Kedua masalah pokok itu adalah :
1.Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya (the humanities), baik dari segi masing-masing keahlian (disiplin) didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya
2.Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat.
Melihat kedua pokok masalah yang bisa dikaji dalam mata kuliah IBD, nampak dengan jelas bahwa manusia menempati posisi sentral dalam pengkajian. Manusia tidak hanya sebagai obyek pengkajian. Bagaimana hubungan manusia dengan alam, dengan sesama, dirinya sendiri, nilai-nilai manusia dan bagaimana pula hubungan dengan sang pencipta menjadi tema sentral dalam IBD.

MANUSIA DAN KEBUDAYAAN
Manusia 
Manusia dan kebudayaan merupakan dua hal yang sangat erat terkait satu sama lain. Manusia di paandang dari banyak segi. dari ilmu eksakta, manusia dipandang sebagai kumpulan partikel-partikel atom yang membentuk  jaringan-jaringan sistem yang dimiliki manusia (ilmu kimia), manusia merupakan kumpulan daari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi (ilmu fisika), manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan mahluk mamalia (biologi). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus (ilmu ekonomi), manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri (sosiologi), mahluk yang ingin mempunyai kekuasaan (politik), mahluk yang berbudaya, sering disebut homo-humanus (filsafat).
Kebudayaan
Kebudayaan jika dikaji dari asal kata sansekerta berasal dari kata budhaya yang berarti budi atau akal. dalam bahasa latin, kebudayaan berasal dari kata colere, yang berarti mengolah tanah. jadi, kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai "segala sesuatu yang dapat dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah atau tempat tinggalnya, atau dapat pula diartikan segala usaha manusia untuk dapat melangsungkan dan mempertahankan hidupnya didalam lingkungannya". Budaya dapat pula di artikan sebagai himpunan pengalaman yang dipelajari, mengacu pada pola-pola perilaku yang ditularkan secara sosial,yang merupakan kekhususan kelompok sosial tertentu (Keesing, jilid I, 1989; hal 68).
Kebudayaan dengan demikian mencakup segala aspek kehidupan manusia, baik sifatnya material, seperti peralatan-peralatan kerja dan teknologi, maupun yang non-material, seperti nilai kehidupan dan seni-seni tertentu.

NAMA       : NUR PATRIA MUDAYATI
NPM          : 15510140
KELAS      : 1PA01
JURUSAN : PSIKOLOGI